Kalimat verbal adalah kalimat yang menggunakan verb sebagai predikat.
Verb (kata kerja) merupakan tata bahasa yang paling beragam. karena kata kerja adalah kata action yang berkaitan dengan waktu.
Kata kerja memberitahukan kepada kita apa yang sedang, akan atau telah terjadi.
Kata kerja pada umumnya disimpan setelah subjek atau sebelum objek dalam kalimat affirmative (kalimat berita).
Baca juga : Pronoun (Kata Ganti dan Macam-macamnya)
Kata kerja dibagi kedalam 3 bagian:
Transitive verbs (kata kerja transitif)
Yaitu kata kerja yang membutuhkan objek atau pelengkap.
Contoh:
He killed a snake (ia telah membunuh seekor ular).
Dalam penggunaanya, objek terbagi ke dalam beberapa bentuk, seperti:
- Noun (kata benda): he killed a snake (ia telah membunuh seekor ular)
- Pronoun (kata ganti): the dog bit her (anjing itu menggigitnya)
- Infinitive: he desire to success (ia menginginkan sukses)
- Gerund (kata kerja yang dibendakan): he dislike hunting (ia tidak suka memburu)
- Phrase (ungkapan): she doesn’t know how to make it (ia tidak tahu cara membuatnya)
- Clause (anak kalimat): we don’t know what she want (kami tidak tahu apa yang ia inginkan)
Beberapa kata kerja transitif, misalnya: give, bring, buy, send, show, tell, dsb. Memerlukan 2 objek.
Satu diantaranya adalah nama benda tertentu yang disebut direct object (pelengkap langsung). Dan yang lainnya disebut indirect object (pelengkap tidak langsung).
Satu diantaranya adalah nama benda tertentu yang disebut direct object (pelengkap langsung). Dan yang lainnya disebut indirect object (pelengkap tidak langsung).
Contoh:
He gives the boy a book: ia memberi anak itu sebuah buku (the boy: indirect object, book: direct object)
He gives a book to the boy: ia memberi buku itu kepada anak (the boy: indirect object, book: direct object)
Intransitive Verbs (Kata kerja intransitif)
Yaitu kata kerja yang tidak memerlukan objek atau pelengkap.
Contoh:
Horses run: kuda-kuda berlari
Baby cries: bayi menangis
Rivers flow: sungai-sungai mengalir
Auxiliary Verb (Kata kerja bantu)
Yaitu kata kerja bantu yang diletakkan didepan kata kerja pokok untuk membentuk tenses (waktu).
Misalnya: modals (can, could, will, would, shall, should, may, might, must, ought to, had better), be atau to be (be, am is, are, was, were, been), do (do, does, did), have (have, has, had). Need, dare, dan used to terkadang juga dipakai sebagai auxiliary verb dalam sebuah kalimat.
0 Comments